Jari Tengah Galileo, seorang ilmuwan dari abad ke-16 kini dipajang di musium seni Florence History. Jari tengah bapak astronomi modern ini diambil oleh Anton Francesco Gori pada 12 maret 1737, 95 tahun setelah kematian Gallileo.
Pada tahun 2009, dua tulang jari lainya, dan gigi milik Galileo ditemukan di sebuah lelang. Anggota tubuh fisikawan ini menghilang pada tahun 1905, dan tidak pernah terlihat selama lebih dari 100 tahun. Sampai akhirnya ditemukan dan kembali ke Museum Sains, untuk bergabung kembali dengan jari tenagh Galileo.
Kini jari tengah fisuf asal Italia ini berada dalam sebuah gelas kaca kecil di antara lodestones dan teleskop dalam sebuah museum yang ditujukan sepenuhnya untuk tujuan ilmiah.
Pemikiran Gallileo tentang matahari sebagai pusat tata surya pada waktu itu bertentangan dengan ajaran Aristoteles maupun keyakinan gereja bahwa bumi adalah pusat alam semesta. Ia dianggap merusak iman dan diajukan ke pengadilan gereja Italia tanggal 22 Juni 1633 dan dijatuhu hukuman pengucilan (tahanan rumah) sampai Ia meninggal.
Pada tahun 1992 Paus Yohanes Paulus II menyatakan secara resmi bahwa keputusan penghukuman itu adalah salah, dan dalam pidato 21 Desember 2008 Paus Benediktus XVI menyatakan bahwa Gereja Katolik Roma merehabilitasi namanya sebagai ilmuwan.
Sumber : http://uniqpost.com/79236/jari-tengah-galileo-dipajang-di-museum-sains/?utm_source=feedly&utm_medium=feed&utm_campaign=Feed:+uniqpost+(uniqpost.com)&utm_content=FeedBurner
0 komentar:
Posting Komentar